Tips Mencegah Kebakaran Terjadi di Rumah Anda

Selain sebagai tempat tinggal, rumah Anda berfungsi sebagai tempat untuk membuat kenangan dan membangun kehidupan. Oleh karena itu, Anda memiliki tanggung jawab untuk menjaganya guna mencegah ancaman penyebab kerusakan seperti kebakaran.

Kebakaran dapat terjadi kapan saja, namun ada beberapa langkah yang sangat sederhana yang dapat Anda lakukan untuk menjaga diri Anda lebih aman dan, jika Anda mulai sekarang, Anda mungkin dapat mencegah masalah bahkan sebelum terjadi. Mari cari tahu tips mencegah kebakaran rumah di bawah ini!

Cara Mencegah Kebakaran Terjadi di Rumah Anda

Kebakaran merupakan salah satu bencana yang dapat menghancurkan rumah, menyebabkan kerugian material, melukai penghuni rumah, serta meninggalkan kerusakan akibat kebakaran dan asap yang luas. Nah untuk mencegah terjadinya kebakaran, berikut tips yang dapat Anda lakukan.

1. Cabut Colokan Listrik yang Tidak Digunakan

Tahukah Anda bahwa kelebihan listrik yang mengalir melalui barang-barang di rumah Anda selalu dapat menjadi potensi bahaya kebakaran? Hal-hal seperti komputer, TV, dan banyak lagi lainnya menggunakan listrik bahkan saat tidak menyala. Itu berarti elektronik yang tidak dicabut colokannya dapat mengalami lonjakan atau mereka dapat menjadi terlalu panas dan menyebabkan kebakaran.

Listrik terus menerus yang mengalir ke dalamnya memberi mereka sumber api juga. Dengan mencabut barang-barang ini saat Anda tidak menggunakannya, Anda dapat mengurangi kemungkinan kebakaran. Anda dapat mencegah kebakaran dengan cara yang sederhana seperti mencabut colokan elektronik yang tidak Anda gunakan.

2. Jangan Pernah Meninggalkan Dapur Saat Sedang Memasak

Jika Anda sedang memasak, pastikan Anda tidak meninggalkan dapur terlalu lama pada saat kompor masih menyala. Jika Anda harus meninggalkan dapur karena alasan apapun, pastikan untuk meminta seseorang untuk menjaga makanan untuk Anda atau mematikan semuanya sampai Anda kembali.

Lebih dari separuh kebakaran dapur disebabkan oleh lupa mematikan kompor saat meninggalkan dapur dalam waktu yang lama. Ingatlah bahwa yang diperlukan hanyalah beberapa detik sebelum barang-barang di dapur mulai terbakar. Meski hanya sepanci mie rebus, jangan pernah meninggalkan masakan Anda tanpa pengawasan.

Menghindari gangguan kecil hingga besar saat memasak adalah prioritas utama untuk memastikan keamanan rumah Anda. Selalu ingat mematikan kompor setelah selesai masak dan saat meninggalkan dapur adalah cara terbaik untuk menghindari kebakaran rumah.

3. Simpan Barang-Barang yang Mudah Terbakar dengan Benar

Barang yang mudah terbakar seperti kain, kertas, dan bahkan rambut harus selalu dijauhkan dari panas atau nyala api yang berlebihan. Anda perlu menjauhkan kertas dan pakaian Anda saat menyalakan api di dapur atau menyalakan lilin.

Produk rambut umum, kosmetik, dan pembersih rumah tangga semuanya dapat diklasifikasikan sebagai produk yang mudah terbakar. Mereka semua cenderung terbakar bila ditempatkan terlalu dekat dengan sumber panas yang besar. Selalu simpan ini dengan aman di tempat yang sejuk jauh dari pemanas apa pun.

4. Hati-hati Dengan Kabel

Kabel yang rusak dapat menimbulkan bahaya kebakaran yang merugikan dan perlu diganti sesegera mungkin. Juga, ingat bahwa kabel menjadi panas saat digunakan, jadi pastikan untuk memeriksa penempatan kabel Anda dan hindari melewatinya di bawah karpet atau di mana pun yang berpotensi terbakar.

Ada beberapa hal yang perlu diketahui tentang perkabelan. Pertama, pastikan untuk memeriksa apakah ada terlalu banyak peralatan yang dicolokkan ke stopkontak, yang dapat menyebabkan kelebihan beban. Jika ini masalahnya, Anda harus segera mengurangi beban dan mengatur semuanya untuk setiap outlet Anda.

Contoh lain yang harus dihindari adalah mengabaikan kabel yang robek atau atau mengelupas yang biasanya terjadi karena kabel sudah lama tidak diganti atau masalah lainnya. Hanya satu percikan dari kabel yang terbuka yang diperlukan untuk menyalakan api. Kabel yang rusak harus diganti segera setelah Anda menyadarinya, untuk menghindari risiko kebakaran.

5. Rapikan Barang-Barang Anda

Berantakan di rumah Anda sebenarnya adalah salah satu cara agar kebakaran tidak hanya dapat terjadi secara spontan tetapi juga dapat menyebar secara berlebihan. Dengan menjaga lebih sedikit berantakan di rumah Anda, Anda akan dapat mengurangi risiko dan juga membuatnya lebih mungkin untuk menyelamatkan rumah Anda jika terjadi kebakaran.

Terlalu banyak hal yang mengacaukan area dapat memberi api banyak ruang untuk menyebar, jadi pastikan Anda menjaga rumah Anda sedikit lebih teratur dan singkirkan beberapa barang-barang seperti pakaian, buku dan lainnya ke tempatnya.

6. Selalu Sediakan Alat Pemadam Api

sedia APAR untuk mencegah kebakaran di rumah

Alat pemadam api adalah yang perlu Anda miliki di rumah, memiliki alat ini di rumah dapat meningkatkan perasaan aman. Pada saat yang sama, alat ini juga sangat berguna jika terjadi kebakaran. Pastikan untuk menempatkan alat pemadam api di tempat yang dapat diakses.

Setiap anggota keluarga harus mengetahui cara menggunakan alat pemadam api, sehingga jika ada sesuatu di rumah Anda yang terbakar, dapat dipadamkan secepat mungkin. Anda juga bisa menyediakan selimut api dirumah, selimut api juga sangat berguna untuk memadamkan api kecil sebelum menjadi sesuatu yang lebih besar dan lebih ganas.

7. Miliki Asuransi Kebakaran Rumah

Selalu ada risiko karena kebakaran kadang-kadang dapat muncul bahkan ketika Anda melakukan segalanya dengan benar tetapi, pada saat yang sama, Anda ingin memastikan bahwa Anda melakukan upaya pencegahan.

Salah satu mencegah Anda mengalami kerugian yang lebih besar akibat dari kebakaran, ada baiknya Anda mengasuransikan rumah Anda. Asuransi kebakaran rumah sangat penting karena dapat memberikan perlindungan rumah Anda.

Asuransikan rumah Anda dengan Garda Home dari gardaoto.com dan yakinlah bahwa rumah dan properti Anda akan tetap terlindungi. Asuransi kebakaran memberikan perlindungan terbaik sehingga dapat mengatasi resiko-resiko yang kemungkinan terjadi akibat kebakaran.

Nah itulah cara dan tips mencegah kebakaran yang terjadi di rumah. Dengan melakukan tips di atas, Anda dapat mengurangi risiko secara drastis dan itu akan sepadan dengan waktu dan upaya yang diperlukan karena itu berarti keluarga Anda lebih aman dari sebelumnya.

9 pemikiran pada “Tips Mencegah Kebakaran Terjadi di Rumah Anda”

  1. Lampu yang tidak pernah dimatikan juga harus diwaspadai ya kak. Karena ini pernah kejadian di rumah kakak kami.
    Akhirnya lampunya meledak dan keluar percikan api
    Itulah awal kebakaran yang melanda rumah.

    Oh ya, tabung gas juga harus hati2. Kalo kita pergi untuk waktu yang lama ada baiknya dilepas saja regulator nya

    Balas
    • Nah regulator gas ini emang mesti hati hati, nggak kelihatan tapi begitu ada kebocoran gas dan percikan api, efeknya dahsyat.. saya masih nggak mengerti lampu yang tidak pernah mati tiba tiba meledak.. kenapa ya?

      Balas
  2. Masya Allah …benar banget tipsnya ini. Saya sudah bbrp kali lupa sedang masak di dapur, terus ditinggalin ke kamar huhuhu. ALhamdulillah tidak kejadian yang fatal. Duh, semoga tidak terulang lagi.

    Balas
  3. Memang harus berhati-hati ya supaya rumah kita aman dari kebakaran. Apalagi kalau rumah berantakan, risiko kebakaran lebih besar (bener kata Marie Kondo, rumah itu harus selalu rapi). Terutama kalau ngecas HP. Kalau lagi malam, nggak boleh ngecas HP. Bisa jadi penyebab kebakaran juga. (Zen)

    Balas
  4. Saya di rumah gak pernah punya pemadan api.
    Bahaya gak ya…
    Diusahakan gak ada colokan yang terus tercolok tapi alatnya gak dipake, dan lampu yang nyala terus.
    Selain meminimalisasi penyebab kebakaran juga supaya hemat listrik.
    Karena alat yg kabepnya tercolok itu vampir listrik. Walaupun gak sebanyak pada saat kita memakai alat tersebut, alat yg tercolok tanpa dipakai pun membuat meteran listrik jalan walaupun lambat

    Balas
  5. Nah asuransi penting nih biasanya kalau rumah masih KPR sudah include asuransi jiwa.dan kebakaran. Jadi kalau kebakaran dpt ganti atau jika nama yg KPR meninggal langsung lunas cicilan rumahnya tanpa membebani yg ditinggal.

    Balas
  6. Aduh, aku mungkin ada tiga kali hampir aja ngebakar rumah. Ceritanya lagi masak di dapur, trus ditinggal. Misalnya lagi rebus ikan atau ayam. Gosong, kompor terbakar juga pernah. Ya Allah, inilah risiko emak-emak multitasking. Terima kasih tipsnya mba, mengingatkanku lagi.

    Balas
  7. Poin jangan pernah meninggalkan dapur saat sedang memasak ini aduh…kakai banget. Berulang kali saya tinggal, walau sebentar. Bagus banget artikelnya buat reminder selalu. Apa saja bisa nunggu asal semua sudah aman dan jauh daro sumber api dan listrik.

    Balas

Tinggalkan komentar